Lompat ke isi

Sintesis dan Replikasi DNA

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 8 Agustus 2025 02.33 oleh Budi (bicara | kontrib) (Text replacement - "biologi molekuler" to "Biologi Molekuler")
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Sintesis dan replikasi DNA adalah proses penting dalam Biologi Molekuler di mana salinan baru dari asam deoksiribonukleat dihasilkan. Proses ini melibatkan pasangan basa nitrogen, yakni adenin, timin, sitosin, dan guanin, yang membentuk struktur heliks ganda DNA.

Proses Replikasi

Replikasi dimulai dengan pemisahan dua rantai DNA oleh enzim helikase. Enzim DNA polimerase kemudian menambahkan basa komplementer pada setiap rantai tunggal, menghasilkan dua molekul DNA baru yang identik.

Peran Basa Nitrogen

Selama replikasi, adenin selalu berpasangan dengan timin, dan sitosin dengan guanin. Ketepatan dalam memasangkan basa sangat penting untuk mencegah terjadinya mutasi dan menjaga stabilitas genom.

Implikasi dalam Kesehatan dan Penyakit

Gangguan pada proses replikasi DNA dapat menyebabkan berbagai penyakit genetik dan kanker. Oleh karena itu, pemahaman tentang sintesis dan replikasi DNA sangat penting dalam pengembangan terapi gen dan diagnostik molekuler.