Vektor dalam Terapi Gen
Penggunaan vektor merupakan aspek penting dalam pelaksanaan terapi gen. Vektor berfungsi sebagai alat transportasi untuk membawa materi genetik ke dalam sel target. Pemilihan vektor yang tepat sangat menentukan keberhasilan dan keamanan terapi gen.
Vektor Virus
Vektor virus adalah yang paling sering digunakan dalam terapi gen karena kemampuannya memasukkan gen ke dalam sel manusia dengan efisiensi tinggi. Jenis virus yang biasa digunakan antara lain adenovirus, lentivirus, dan retrovirus. Proses modifikasi virus dilakukan agar tidak menyebabkan penyakit pada pasien.
Vektor Non-Virus
Selain virus, terdapat pula vektor non-virus seperti liposom dan nanopartikel. Metode ini dinilai lebih aman karena tidak menimbulkan respon imun yang berlebihan, namun tingkat efisiensinya masih di bawah vektor virus.
Tantangan Penggunaan Vektor
Penggunaan vektor, terutama vektor virus, masih menghadapi tantangan seperti imunogenisitas, toksisitas, dan kemungkinan integrasi gen ke lokasi yang tidak diinginkan dalam genom. Oleh karena itu, penelitian untuk mengembangkan vektor yang lebih aman dan efektif terus dilakukan.