Lompat ke isi

Struktur dan Anatomi Hepar

Dari Wiki Berbudi

Hepar adalah organ terbesar kedua dalam tubuh manusia setelah kulit dan memiliki struktur yang sangat kompleks. Organ ini terdiri dari beberapa bagian utama yang saling terhubung dan bekerja sama dalam menjalankan berbagai fungsinya. Memahami anatomi hepar sangat penting untuk memahami bagaimana organ ini bekerja.

Lobus Hepar

Hepar dibagi menjadi dua lobus utama, yaitu lobus kanan dan lobus kiri. Selain itu, terdapat dua lobus kecil lainnya, yaitu lobus kaudatus dan lobus kuadratus. Setiap lobus terdiri dari unit-unit kecil yang disebut lobulus hati, yang merupakan tempat berlangsungnya sebagian besar fungsi hati.

Sel-sel Penyusun Hepar

Unit fungsional utama hepar adalah hepatosit, sel khusus yang melakukan berbagai proses metabolik. Selain hepatosit, terdapat sel Kupffer yang berperan sebagai makrofag untuk membersihkan partikel asing dan sel Stellate yang berfungsi dalam penyimpanan vitamin A.

Pembuluh Darah di Hepar

Hepar menerima darah dari dua sumber utama: arteri hepatika yang membawa darah kaya oksigen dan vena porta hepatika yang membawa darah dari saluran pencernaan. Sistem pembuluh darah ini sangat penting untuk memastikan pasokan nutrisi dan oksigen ke seluruh jaringan hati.