Lompat ke isi

Resisten Obat pada Tuberkulosis

Dari Wiki Berbudi

Resisten obat pada tuberkulosis (TB) terjadi ketika bakteri penyebab TB, yaitu Mycobacterium tuberculosis, tidak lagi dapat dibunuh oleh obat anti-TB standar. Kondisi ini dikenal juga sebagai TB resisten obat (TB-RO) dan menjadi masalah kesehatan masyarakat global.

Jenis Resisten Obat TB

Terdapat beberapa jenis resistensi pada TB, antara lain MDR-TB (Multi Drug Resistant Tuberculosis) dan XDR-TB (Extensively Drug Resistant Tuberculosis). MDR-TB adalah TB yang resisten terhadap dua obat utama, yaitu isoniazid dan rifampisin, sedangkan XDR-TB juga resisten terhadap obat lini kedua.

Penyebab dan Penularan

Penyebab utama resisten obat pada TB adalah ketidakpatuhan pasien dalam mengonsumsi obat, pengobatan yang tidak memadai, serta penggunaan obat yang berkualitas rendah. Penularan TB-RO dapat terjadi seperti TB biasa, yaitu melalui droplet dari penderita ke orang sehat.

Penanganan dan Pencegahan

Penanganan TB resisten obat membutuhkan kombinasi obat-obatan khusus dengan durasi lebih lama dan efek samping lebih berat. Pencegahan dilakukan dengan memastikan pengobatan TB dilakukan secara tuntas sesuai anjuran dokter dan pengawasan ketat terhadap penderita.