Regulasi dan Kendali Otot Polos
Otot polos berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh yang memerlukan pengaturan otomatis tanpa melibatkan kesadaran. Pengendalian otot polos berbeda dengan otot rangka yang dikontrol secara sadar oleh otak.
Sistem Saraf Otonom
Pengaturan utama aktivitas otot polos dilakukan oleh sistem saraf otonom, yang terdiri dari sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik. Kedua sistem ini mempengaruhi kontraksi dan relaksasi otot polos melalui pelepasan neurotransmiter.
Peran Hormon
Selain pengaruh saraf, beberapa hormon seperti adrenalin dan oksitosin juga dapat mempengaruhi aktivitas otot polos. Misalnya, oksitosin merangsang kontraksi otot polos di rahim saat persalinan.
Respon Terhadap Lingkungan Internal
Otot polos sangat responsif terhadap perubahan di lingkungan internal tubuh, seperti pH, suhu, dan tekanan. Mekanisme ini memungkinkan organ-organ yang mengandung otot polos untuk menyesuaikan fungsinya secara otomatis.