Kortisol dan Hubungannya dengan Sistem Imun
Hormon kortisol memiliki peran yang cukup besar dalam pengaturan dan modulasi sistem imun. Saat tubuh mengalami stres atau peradangan, kadar kortisol akan meningkat untuk membantu mengontrol respons imun tubuh agar tidak berlebihan.
Efek Imunosupresif Kortisol
Kortisol dikenal sebagai imunosupresan alami. Hormon ini bekerja dengan menekan produksi sitokin dan mengurangi aktivitas sel-sel imun seperti limfosit dan makrofag. Hal ini membantu mencegah terjadinya kerusakan jaringan akibat reaksi imun yang terlalu agresif.
Kortisol dan Penyakit Autoimun
Pada beberapa penyakit autoimun, penggunaan analog kortisol seperti glukokortikoid sintetik sering diberikan untuk menekan peradangan. Pengobatan ini bertujuan untuk mengurangi kerusakan organ akibat serangan sistem imun yang salah sasaran.
Risiko Infeksi Akibat Kortisol Tinggi
Walaupun bermanfaat, kadar kortisol yang terlalu tinggi atau penggunaan glukokortikoid jangka panjang dapat meningkatkan risiko infeksi. Oleh karena itu, penggunaan terapi ini harus dilakukan secara hati-hati dan di bawah pengawasan dokter.