Konversi Lisogenik pada Bakteri
Konversi lisogenik adalah fenomena di mana bakteri yang membawa profag dalam genomnya mengalami perubahan sifat akibat adanya gen tambahan dari virus. Perubahan ini dapat mempengaruhi karakteristik biologis dan fisiologis bakteri serta kemampuan patogenitasnya. Konversi lisogenik merupakan salah satu dampak penting dari siklus lisogenik pada bakteri.
Perubahan Sifat Bakteri
Gen-gen yang dibawa oleh profag dapat diekspresikan dalam sel bakteri, menghasilkan protein baru yang dapat mengubah perilaku atau ciri-ciri bakteri. Contohnya, beberapa bakteri memperoleh kemampuan menghasilkan toksin atau menjadi resisten terhadap antibiotik berkat gen yang berasal dari profag.
Contoh Konversi Lisogenik
Salah satu contoh terkenal dari konversi lisogenik adalah pada bakteri Corynebacterium diphtheriae, penyebab penyakit difteri. Bakteri ini hanya menjadi patogen jika membawa profag yang mengandung gen pengkode toksin difteri. Contoh lain adalah bakteri Escherichia coli yang memperoleh gen penghasil toksin Shiga melalui infeksi profag.
Implikasi Medis dan Industri
Konversi lisogenik memiliki dampak luas dalam bidang kesehatan, bioteknologi, dan industri farmasi. Pengetahuan tentang fenomena ini penting untuk pengembangan strategi pengendalian penyakit dan pemanfaatan bakteri dalam produksi senyawa bernilai tambah.