Lompat ke isi

Klasifikasi Protozoa Berdasarkan Alat Gerak

Dari Wiki Berbudi

Protozoa merupakan salah satu kelompok protista yang digolongkan berdasarkan alat geraknya. Pengelompokan ini menjadi penting untuk memahami keragaman dan mekanisme pergerakan yang dimiliki oleh setiap jenis protozoa. Ada empat kelompok utama protozoa berdasarkan alat geraknya, yaitu Rhizopoda, Flagellata, Ciliata, dan Sporozoa.

Rhizopoda (Sarcodina)

Rhizopoda adalah protozoa yang bergerak dengan menggunakan pseudopodia atau kaki semu. Contoh terkenal dari kelompok ini adalah Amoeba. Pseudopodia juga digunakan untuk menangkap makanan dengan cara fagositosis. Rhizopoda hidup di air tawar, air laut, dan lingkungan lembap.

Flagellata (Mastigophora)

Flagellata bergerak menggunakan flagel, yaitu cambuk halus yang memanjang dari permukaan sel. Contoh dari kelompok ini adalah Euglena dan Trypanosoma, yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia. Selain bergerak, flagel juga membantu dalam memperoleh makanan.

Ciliata dan Sporozoa

Ciliata bergerak dengan menggunakan silia, yaitu rambut-rambut kecil di permukaan sel, seperti pada Paramecium. Sedangkan Sporozoa tidak memiliki alat gerak aktif, namun berkembang biak melalui spora. Contoh Sporozoa adalah Plasmodium, penyebab penyakit malaria.