Karotenoid dalam Dunia Hewan
Karotenoid tidak hanya penting bagi tanaman, tetapi juga berperan dalam dunia hewan. Hewan tidak dapat mensintesis karotenoid sendiri sehingga harus memperolehnya dari makanan. Karotenoid memberikan warna cerah pada bulu burung, sisik ikan, dan kulit beberapa reptil. Warna ini sering digunakan dalam komunikasi, seleksi pasangan, dan perlindungan terhadap predator.
Sumber Karotenoid bagi Hewan
Hewan memperoleh karotenoid dari tumbuhan, alga, atau organisme lain yang menjadi bagian dari rantai makanan mereka. Misalnya, burung flamingo mendapatkan warna merah mudanya dari konsumsi alga dan krustasea yang kaya akan karotenoid. Ikan salmon juga memperoleh warna merah oranye pada dagingnya dari astaxanthin, sejenis karotenoid.
Peran dalam Kesehatan Hewan
Karotenoid berfungsi sebagai antioksidan yang melindungi sel hewan dari kerusakan oksidatif. Pada burung, karotenoid berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan kesehatan reproduksi. Pada ikan, karotenoid dapat meningkatkan kualitas warna dan daya tarik komersial.
Signifikansi dalam Seleksi Alam
Warna cerah yang dihasilkan oleh karotenoid sering menjadi indikator kondisi kesehatan dan kualitas genetik pada hewan. Dalam seleksi pasangan, individu dengan warna paling cerah biasanya lebih disukai karena dianggap lebih sehat dan kuat. Fenomena ini banyak ditemukan pada burung, ikan, dan beberapa serangga.