Jenis-Jenis Saham dalam Investasi
Saham sebagai instrumen investasi memiliki berbagai jenis yang dapat dipilih oleh para investor. Setiap jenis saham memiliki karakteristik, kelebihan, dan risiko yang berbeda-beda. Memahami jenis-jenis saham sangat penting agar investor dapat menyesuaikan pilihan dengan tujuan investasi dan profil risiko masing-masing.
Saham Biasa dan Saham Preferen
Secara umum, saham dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu saham biasa dan saham preferen. Saham biasa memberikan hak suara kepada pemegangnya dalam rapat umum pemegang saham serta potensi keuntungan dari dividen dan kenaikan harga saham. Sementara saham preferen biasanya tidak memiliki hak suara, tetapi mendapatkan prioritas dalam pembagian dividen dan hak atas aset jika perusahaan likuidasi.
Saham Berdasarkan Kapitalisasi Pasar
Jenis saham juga dapat dikategorikan berdasarkan kapitalisasi pasar, yaitu saham blue chip, saham second liner, dan saham third liner. Saham blue chip merupakan saham perusahaan besar yang stabil dan likuid. Second liner dan third liner adalah saham perusahaan menengah dan kecil dengan potensi pertumbuhan namun risiko lebih tinggi.
Saham Syariah
Selain dua kategori di atas, terdapat juga saham syariah yang sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam. Saham ini tercatat dalam Daftar Efek Syariah yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan.