Jaringan Saraf Tiruan dalam Pembelajaran Mendalam
Jaringan saraf tiruan adalah struktur utama yang digunakan dalam pembelajaran mendalam. Model ini terinspirasi oleh cara kerja otak manusia, di mana neuron-neuron saling terhubung untuk memproses informasi. Dalam konteks pembelajaran mendalam, jaringan saraf terdiri dari banyak lapisan yang memungkinkan pencarian pola yang sangat kompleks.
Komponen Utama
Setiap jaringan saraf tiruan memiliki tiga jenis lapisan utama: lapisan input, lapisan tersembunyi, dan lapisan output. Lapisan tersembunyi sering kali berjumlah banyak dalam pembelajaran mendalam, yang membedakannya dari Pembelajaran Mesin tradisional.
Proses Pelatihan
Jaringan dilatih menggunakan algoritma backpropagation dan optimisasi gradient descent. Proses ini bertujuan untuk meminimalkan kesalahan prediksi dengan menyesuaikan bobot antar neuron.
Tantangan dan Solusi
Salah satu tantangan utama adalah overfitting, di mana model terlalu menyesuaikan diri pada data pelatihan. Teknik seperti regularisasi, dropout, dan augmentasi data sering digunakan untuk mengatasi masalah ini.