Lompat ke isi

Biogas: Pengertian dan Proses Pembentukan

Dari Wiki Berbudi

Biogas merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang dihasilkan dari proses penguraian bahan organik oleh mikroorganisme dalam kondisi anaerobik. Energi ini banyak digunakan sebagai alternatif pengganti bahan bakar fosil karena sifatnya yang ramah lingkungan. Biogas banyak ditemukan di lingkungan pertanian maupun peternakan, di mana limbah organik sangat melimpah dan dapat dimanfaatkan secara optimal.

Proses Pembentukan Biogas

Proses pembentukan biogas terjadi melalui fermentasi anaerobik, yaitu proses penguraian bahan organik tanpa adanya oksigen. Mikroorganisme seperti bakteri metanogen berperan penting dalam mengubah limbah organik menjadi gas metana (CH4) dan karbon dioksida (CO2). Campuran gas yang dihasilkan inilah yang dikenal sebagai biogas.

Komponen Utama Biogas

Komponen utama dari biogas adalah metana (CH4) yang berkisar antara 50-75% dan karbon dioksida (CO2) sekitar 25-50%. Selain itu, biogas juga mengandung sejumlah kecil gas lain seperti hidrogen sulfida (H2S), nitrogen, dan uap air. Kandungan metana inilah yang membuat biogas dapat digunakan sebagai bahan bakar.

Manfaat Biogas

Manfaat utama dari penggunaan biogas adalah mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil, mengelola limbah organik, serta mengurangi emisi gas rumah kaca. Selain itu, residu dari proses pembuatan biogas dapat digunakan sebagai pupuk organik yang bermanfaat bagi pertanian.