Lompat ke isi

Genom Mitokondria dan Teori Endosimbiosis

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 26 Juli 2025 20.53 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Keberadaan genom mitokondria menjadi salah satu bukti kuat yang mendukung teori endosimbiosis, yaitu teori yang menjelaskan asal usul mitokondria sebagai hasil simbiosis antara sel eukariotik dengan bakteri purba. Teori ini telah merevolusi pemahaman kita mengenai evolusi dan kompleksitas kehidupan seluler.

Asal Usul Mitokondria

Menurut teori ini, mitokondria berasal dari bakteri alfa-proteobacteria yang hidup bersimbiosis di dalam nenek moyang sel eukariotik. Bakteri ini memberikan keuntungan metabolik bagi sel inangnya melalui produksi ATP secara efisien.

Bukti Genetik

Salah satu bukti utama adalah kemiripan genom mitokondria dengan genom bakteri, baik dalam hal struktur sirkular, ukuran, dan pola pewarisan. Selain itu, urutan gen-gen tertentu pada mitokondria sangat mirip dengan gen yang ditemukan pada beberapa kelompok bakteri.

Implikasi Evolusi

Teori endosimbiosis menjelaskan mengapa mitokondria memiliki sistem translasi sendiri dan mengkode sebagian protein pentingnya. Evolusi lebih lanjut menyebabkan sebagian besar gen mitokondria berpindah ke genom inti, namun sisa gen yang ada tetap esensial untuk fungsi organel.