Kode Warna Resistor
Resistor umumnya memiliki pita warna pada tubuhnya yang digunakan untuk mengidentifikasi nilai hambatan dan toleransinya. Sistem kode warna ini sangat penting dalam dunia elektronika agar teknisi dapat dengan cepat mengetahui nilai resistor tanpa harus mengukurnya dengan alat.
Cara Membaca Kode Warna
Kode warna pada resistor biasanya terdiri dari 4 sampai 6 pita warna. Setiap warna melambangkan angka tertentu sesuai dengan tabel standar internasional. Dua atau tiga pita pertama menunjukkan nilai digit, pita berikutnya sebagai pengali, dan pita terakhir sebagai toleransi.
Standar Kode Warna
Standar internasional untuk kode warna resistor diatur oleh IEC dan banyak digunakan secara global. Warna seperti hitam, coklat, merah, oranye, kuning, hijau, biru, ungu, abu-abu, dan putih mewakili angka 0 hingga 9.
Pentingnya Kode Warna
Dengan adanya kode warna, pemasangan resistor dalam rangkaian menjadi lebih efisien dan meminimalisir kesalahan. Teknisi dan perakit perangkat elektronik harus memahami kode warna ini untuk memastikan rangkaian bekerja sesuai desain.