Lompat ke isi

Stratigrafi dalam Paleontologi

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 25 Juli 2025 23.16 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Stratigrafi adalah cabang geologi yang mempelajari lapisan-lapisan batuan dan hubungannya dengan fosil. Dalam paleontologi, stratigrafi sangat penting untuk menentukan urutan waktu serta usia relatif fosil yang ditemukan. Dengan memahami stratigrafi, ilmuwan dapat merekonstruksi sejarah kehidupan di Bumi secara kronologis.

Prinsip-Prinsip Stratigrafi

Prinsip dasar stratigrafi meliputi superposisi, horizontalitas asli, dan kontinuitas lateral. Prinsip ini membantu menentukan posisi dan usia relatif fosil dalam suatu lapisan batuan.

Korelasi Stratigrafi

Korelasi stratigrafi digunakan untuk menghubungkan lapisan batuan di lokasi yang berbeda berdasarkan kemiripan kandungan fosil atau karakteristik batuan. Teknik ini penting dalam studi biostratigrafi.

Peran Stratigrafi dalam Paleontologi

Stratigrafi membantu paleontolog memahami evolusi dan penyebaran organisme dari waktu ke waktu. Dengan stratigrafi, peneliti dapat menentukan peristiwa kepunahan massal dan perubahan lingkungan secara akurat.