Lompat ke isi

Vakuola pada Sel Jamur

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 30 Juli 2025 05.37 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Vakuola juga ditemukan pada sel jamur, meskipun perannya sedikit berbeda dengan yang ada pada sel tumbuhan dan protista. Pada jamur, vakuola memiliki fungsi dalam penyimpanan, pencernaan, serta pengaturan homeostasis seluler.

Struktur Vakuola Jamur

Vakuola pada jamur biasanya berukuran besar dan dapat berisi enzim pencernaan, ion, dan senyawa lain. Organel ini dikelilingi oleh tonoplas yang mengontrol pertukaran zat dengan sitoplasma.

Fungsi dalam Penyimpanan dan Pencernaan

Pada beberapa spesies jamur, vakuola berfungsi untuk menyimpan cadangan nutrisi seperti glikogen dan asam amino. Selain itu, vakuola juga berperan dalam proses pencernaan intraseluler, di mana enzim-enzim dalam vakuola membantu memecah senyawa kompleks menjadi bentuk yang lebih sederhana.

Pengaturan Homeostasis

Vakuola jamur juga berfungsi dalam pengaturan keseimbangan ion dan pH sel. Dengan mengatur konsentrasi ion di dalam vakuola, sel jamur dapat bertahan hidup di lingkungan yang berubah-ubah serta menjaga kelangsungan proses metabolisme.