Lompat ke isi

Difusi Molekul dalam Larutan

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 27 Juli 2025 08.13 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Difusi molekul dalam larutan adalah proses perpindahan molekul-molekul zat terlarut dari daerah dengan konsentrasi tinggi ke daerah dengan konsentrasi rendah di dalam suatu pelarut. Fenomena ini sangat penting dalam berbagai reaksi kimia dan biologis, serta mempengaruhi kecepatan pencampuran dan homogenisasi larutan.

Faktor yang Mempengaruhi Difusi

Kecepatan difusi molekul dalam larutan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain ukuran molekul, viskositas pelarut, temperatur, dan perbedaan konsentrasi. Molekul yang lebih kecil cenderung berdifusi lebih cepat, sementara viskositas pelarut yang tinggi dapat memperlambat proses difusi. Peningkatan temperatur biasanya akan meningkatkan energi kinetik partikel sehingga mempercepat difusi.

Contoh Difusi dalam Larutan

Contoh nyata dari difusi dalam larutan adalah pencampuran gula ke dalam air. Gula akan larut dan molekul-molekulnya menyebar di seluruh larutan hingga konsentrasi merata. Proses ini juga terjadi ketika garam dilarutkan dalam air atau saat zat pewarna makanan dicampurkan ke dalam minuman.

Aplikasi Difusi Molekul dalam Larutan

Proses difusi molekul dalam larutan sangat penting dalam bidang farmasi, seperti pada penyerapan obat dalam tubuh manusia. Selain itu, difusi juga digunakan dalam teknik pemisahan, seperti dialisis dan kromatografi, yang memanfaatkan perbedaan kecepatan difusi zat-zat tertentu untuk pemurnian atau analisis campuran kimia.