Lompat ke isi

Pemahaman Dasar Customer Lifetime Value

Dari Wiki Berbudi
Revisi sejak 27 Juli 2025 04.34 oleh Budi (bicara | kontrib) (Batch created by Azure OpenAI)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Customer Lifetime Value (CLV) adalah salah satu metrik penting dalam dunia pemasaran dan manajemen pelanggan. CLV digunakan untuk memperkirakan nilai keuntungan yang dapat dihasilkan sebuah perusahaan dari seorang pelanggan selama periode hubungan bisnis berlangsung. Pengukuran ini membantu perusahaan dalam menentukan strategi pemasaran yang efektif dan efisien.

Definisi CLV

Customer Lifetime Value mengacu pada prediksi total pendapatan yang mungkin diterima dari seorang pelanggan selama masa hubungan mereka dengan perusahaan. Nilai ini memperhitungkan berbagai faktor, seperti frekuensi pembelian, nilai rata-rata transaksi, dan lamanya pelanggan tetap setia pada perusahaan.

Pentingnya CLV dalam Bisnis

Pemahaman terhadap CLV memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi pelanggan yang paling berharga dan merancang strategi retensi yang tepat. Dengan demikian, sumber daya pemasaran dapat dialokasikan secara optimal untuk meningkatkan keuntungan jangka panjang.

Hubungan CLV dengan Loyalitas Pelanggan

Tingginya nilai CLV biasanya berbanding lurus dengan tingkat loyalitas pelanggan. Pelanggan yang loyal cenderung melakukan pembelian berulang dan memberikan rekomendasi kepada orang lain, yang secara tidak langsung meningkatkan nilai CLV.